Jelajahi konsep dasar ruang angkasa, termasuk struktur, fenomena, dan objek yang membentuk alam semesta. Pahami peran gravitasi, waktu, dan materi dalam konteks kosmik.
Jelajahi konsep dasar ruang angkasa, termasuk struktur, fenomena, dan objek yang membentuk alam semesta. Pahami peran gravitasi, waktu, dan materi dalam konteks kosmik.
Ruang angkasa adalah area di luar atmosfer Bumi yang dimulai dari ketinggian sekitar 100 kilometer di atas permukaan laut. Di dalam ruang angkasa, terdapat berbagai objek dan fenomena yang menarik untuk dipelajari, mulai dari planet, bintang, galaksi, hingga materi gelap.
Planet adalah benda langit yang mengorbit bintang. Dalam tata surya kita, terdapat delapan planet, termasuk Bumi, Mars, dan Jupiter.
Bintang adalah bola gas raksasa yang memancarkan cahaya dan panas melalui proses fusi nuklir. Matahari adalah bintang terdekat dengan Bumi.
Galaksi adalah kumpulan besar bintang, gas, debu, dan materi gelap yang terikat oleh gravitasi. Galaksi Bima Sakti adalah galaksi tempat kita tinggal.
Supernova adalah ledakan besar yang terjadi pada akhir siklus hidup bintang besar. Fenomena ini sangat terang dan dapat dilihat dari jarak jauh.
Black hole atau lubang hitam adalah area di ruang angkasa dengan gravitasi yang sangat kuat sehingga tidak ada yang bisa lolos, termasuk cahaya.
Nebula adalah awan gas dan debu di ruang angkasa yang dapat menjadi tempat kelahiran bintang baru.
Penelitian ruang angkasa dilakukan oleh berbagai lembaga, seperti NASA dan ESA, melalui misi luar angkasa, teleskop, dan satelit. Eksplorasi ini bertujuan untuk memahami lebih dalam tentang asal-usul alam semesta, kondisi di planet lain, dan potensi kehidupan di luar Bumi.
Memahami konsep dasar ruang angkasa memberikan wawasan yang lebih luas tentang alam semesta dan tempat kita di dalamnya. Dengan terus melakukan penelitian dan eksplorasi, kita dapat menemukan lebih banyak tentang fenomena yang ada di luar Bumi dan mungkin bahkan menemukan kehidupan di planet lain.